Wakil Bupati Bagus Santoso tengah (baju coklat) berphoto bersama pengurus KORMI provinsi dan kabupaten Bengkalis usai pelantikan. (Photo Bakhtaruddin)
PenaRaja.com - Ketua KORMI Riau Lantik Pengurus KORMI Kabupaten Bengkalis, Khairul Wahyu: Pengurus Harus Bersinergi dengan Pemda
Sekretaris Khairul Wahyu melantik pengurus KORMI Kabupaten Bengkalis, Selasa (27/2/2024) sore, di Gedung Daerah Laksamana Raja Di Laut.
Hadir dalam pelantikan itu, Wakil Bupati Bagus Santoso, Kajari yang diwakili Kasi intelijen Herianto, Polres, Kodim 0303/Bengkalis, Kepala Dinas, unsur KONI dan penggiat olahraga di kota Bengkalis.
Dalam sambutannya, Khairul Wahyu meminta pengurus KORMI Kabupaten Bengkalis yang diketuai Alianas, S.Pd agar bersinergi dengan pemerintah daerah Kabupaten Bengkalis supaya pindah bisa membantu dalam menjalankan roda organisasi dan memajukan KORMI.
Menurutnya, saat ini di KORMI sudah da di 12 kabupaten dan kota di Riau. Saat ini di KORMI sudah 80 cabang olahraga tradisional, rekreasi dan prestasi. Hal ini sudah barang tentu memerlukan dukungan semua pihak, baik swasta dan pemerintah khususnya melalui Dinas-dinas yang ada dilingkup Pemda Kabupaten Bengkalis.
Khairul Wahyu mengakui keberadaan KORMI belum sepopuler KONI, baik dari segi perhatian pemerintah maupun prestasi secara nasional dan internasional.
Untuk itu, pihaknya memohon kepada pemerintah khususnya pemerintah daerah Kabupaten Bengkalis untuk memperhatikan KORMI sebagaimana perhatian Pemda kepada KONI.
KORMI merupakan rekreasi masyarakat menjadi penggerak olahraga massal dan tradisional serta olahraga kreasi. Cabor di KORMI lebih banyak dari cabor di KONI, untuk itu, Pengurus KORMI Kabupaten Bengkalis harus bekerja keras menjadikan olahraga di KORMI menjadi massal.
Olahraga ada tiga, pendidikan olahraga agar peserta didik cerdas menjaga dirinya, kedua melalui KONI yaitu olahraga prestasi dan ketiga melalui KORMI.
PD kesempatan itu, Khairul kepada media ini mengungkapkan, bahwa KORMI Riau telah mengikuti Festival Olahraga Nasional (Fornas) yang sudah digelar 7 Kota. Terkahir Riau ikut Fornas di Kota Bandung. Namun, Khairul tidak menyebutkan peringkat Riau pada Fornas tersebut. Dan Fornas yang akan datang di Lombok.
Sementara untuk tingkat dunia/internasional, KORMI menginduk ke The Assosiantion For Internasional Sport For All berdiri (Tifisa) di Jerman. Indonesia pun, ungkapnya, sudah berkiprah di iven tersebut.
Sementara itu, untuk menghindari terjadinya gesekan dengan olahraga prestasi yang berbeda di bawah KONI, saat ini KORMI dan KONI tengah menyusun roadmap. Kedepan, roadmap tersebut akan menguntungkan atlet.
"Tidak seperti KONI, KORMI berkomitmen melahirkan olahragawan amatir," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bagus Santoso dalam sambutannya mengatakan, ketika peradaban semakin maju, olahraga masyarakat beralih dari yang semula bergerak menjadi statis. Sebab, olahraganya bukan dilapangan, tetapi dalam bentuk pmainan game. Padahal, semakin banyak perkumpulan olahraga semakin majulah negeri itu. Karena dalam olahraga ada prestasi dan rekreasi.
Untuk meningkatkan prestasi KORMI, ungkap bagus, pemerintah Kabupaten Bengkalis akan mengucurkan anggaran berupa hibah.
"Kalau KONI ada, insyaallah KORMI ada, untuk kemajuan dan prestasi KORMI," tegas Bagus.
Ia juga tak lupa mengingatkan Pengurus KORMI agar bersinergi dengan dinas-dinas, khususnya dengan Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan Dispora.
Jika KORMI, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan Dispora bersatu, insyaallah KORMI bisa berkembang dan maju," kata politisi PAN itu. (Rudi)
0Komentar