 |
| Poto: Laka antara Sepeda Motor Yamaha Vixion dengan Motor Honda Supra |
PenaRaja.com - Ditengah rintik hujan, warga Jalan Gajah Mada, KM.5 Sebanga dikejutkan suara minta tolong dari seorang Nenek dari Kedai Al Jaya, Jum'at malam (3/3/23), sekira pukul 21:15 WIB.
Mendengar teriakan si Nenek, warga Kecamatan Pinggir dan Mandau pun secepat kilat berdatangan melihat peristiwa kecelakaan itu. Warga pun langsung menolong dan mengeluarkan pengendara Sepeda Motor Vixion warna putih BM 5945 EL dari selokan parit di depan warung Ojolali Mugi Berkah, yang ternyata seorang Gadis.
Pada saat yang sama, warga yang lain menolong Pengendara Supra X tanpa nopol, yang ternyata seorang ayah yang tergeletak di hamparan rumput, tak jauh dari selokan dimana Gadis itu terjerembab ke parit.
Kedua pengendara yang tidak menggunakan Helm itu tampak mengalami luka ringan. Pengemudi Vixion mengalami luka lecet pada kaki sebelah kanan dekat dengkul, sementara si Pengemudi Supra mengalami bendol di kepala bagian belakang, dan luka lecet di bagian kakinya. Melihat itu, warga memberikan alkohol untuk membersihkan luka tersebut.
Tampak kedua pengendara tersebut menggigil karena diterpa hujan, apalagi si Gadis yang kejebur ke Paret, tampak Gadis yang tinggal di Kecamatan Pinggir tersebut basah kuyup.
Si Nenek, sang saksi mata bercerita, dirinya samar-samar melihat Sepeda Motor Yamaha Vixion yang dikemudikan Gadis yang pulang kerja dari arah Sebanga itu sangat laju mengendarai motornya, sementara laki-laki yang dikenalnya sangat polos dan jujur tersebut mengendarai Supranya dengan perlahan.
Diantara kedua pengendara ini sempat saling membela diri, si Gadis menyebutkan, "Bapak mau belok kok gak pake lampu sein", katanya.
Mendengar itu, Pengemudi Honda Supra bingung, dia mengatakan, "Untuk apa aku hidupkan lampu sein, aku bukan mau belok, aku pelan-pelan, tapi kau kencang kali", kata Pengemudi Supra warga Talang Mandi Kecamatan Mandau tersebut.
Si Nenek menerangkan, kedua kendaraan yang mengalami kecelakaan tersebut sama-sama datang dari arah simpang Sebanga menuju ke dalam (arah Tasik Serai -red).
Akhirnya, disaksikan warga setempat, kedua pengendara itu sepakat berdamai dengan berobat dan memperbaiki sepeda motor dengan biaya masing-masing.
Warga setempat pun senang mendengarnya. Salah satu warga mengatakan, "Iyalah, apalagi sekampung, sama-sama tinggal di sini, saling kenal pula lagi", ujar warga. (Eston)
0Komentar