Foto: Korban SS yang nekad bunuh diri dengan gantung diri diduga karena depresi ditinggal istri |
PenaRaja.com - Sekitar jam 9 pagi warga Desa Pakning Asal Kecamatan Bukit Batu dihebohkan fenomena tragis yang dialami seorang laki-laki bernama SS yang selama ini dikenal sebagai pedagang bakso keliling.
Kejadian yang menimbulkan sejuta pertanyaan itu pertama kali dilihat oleh Sarpani kala melewati samping rumah SS, kejadiannya pagi ini (Senin, 26/12/2022).
Sarpani terkejut bukan main melihat SS sudah tak bernyawa dalam keadaan gantung diri di samping rumah korban.
Tak mau diam, Sarpani langsung memberitahukan kejadian itu ke kakak korban yakni Etika Setiani (30) dan Ibu korban yakni Azizah (55), warga lainnya juga berdatangan ke samping rumah korban.
Melihat peristiwa itu, warga tidak berani berbuat apa-apa yang akhirnya melaporkan ke pihak berwajib.
Sekira jam 10.00 WIB Kapolsek Bukit Batu Kompol Irwandi, SH bersama anggotanya sampai di TKP dan langsung melakukan olah TKP serta mengevakuasi korban dan membawanya ke Puskesmas Sungai Pakning untuk divisum.
1 jam kemudian, jenazah korban dibawa ke rumah orang tuanya di Jl. Sukajadi Desa Pakning Asal Kecamatan Bukit Batu untuk dikebumikan.
Setelah pihak Kepolisian menggali informasi, kakak korban, Etika Setiani, menjelaskan bahwa seminggu belakangan ini korban memiliki permasalahan keluarga dengan istrinya. Istrinya lalu pergi pulang kampung ke Tanjung Padang Kecamatan Merbau Kabupaten Kepulauan Meranti dengan membawa 3 orang anaknya.
Kemudian Jum'at (23/12/2022) kemarin, korban pergi menjemput istrinya namun istrinya malah mengusirnya, lalu korban membawa anaknya yang bernama Muhammad Afandi pulang bersamanya ke Sungai Pakning.
Hal senada juga dikatakan ibu korban, Azizah, sebelum mengakhiri hidupnya korban curhat kepada ibu dan kakaknya tentang permasalahan rumah tangga yang sedang dihadapinya saat ini.
Selain itu korban juga bercerita kalau korban merasa ada orang yang mengikutinya dibelakang kalau sedang berjalan.
Sebelum kejadian tragis yang memilukan hati itu, korban tidur di rumah ibunya, Senin (26/12/2022). Namun jam 5 dinihari korban tiba-tiba pergi keluar rumah tak memberitahu hendak kemana.
"Dari keterangan Ibu dan kakak korban, kita simpulkan sementara, korban mengakhiri hidupnya dengan gantung diri karena depresi permasalahan keluarganya. Barang bukti yang kita amankan yakni Kabel yang digunakan untuk gantung diri dan Pakaian korban saat gantung diri", ungkap Kapolsek Bukit Batu Kompol Irwandi, SH melalui Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Muhammad Reza, SIK. (Eston)
0Komentar